Tanaman Cemara Udang
Cemara udang menjadi tanaman favorit penghias taman dan kebun. Biasanya Tanaman cemara udang dipakai untuk lebih memberi kesan lembut pada bangunan dan taman. Ini sesuai dengan bentuk daun cemara udang yang lembut. Kombinasi tanaman cemara udang pada taman biasanya dikombinasi dengan kolam taman, Cemara udang akan memberikan kesan manis pada kolam ikan. Salah satu hal yang diminati orang menanam cemara udang adalah karaker tanaman cemara udang yang tumbuh natural menyerupai bonsai.
Mengapa Disebut Cemara Udang?Tanaman Cemara Udang tumbuh dengan tinggi sekitar empat meter, batang cemara ini tidak tumbuh lurus ke atas layaknya cemara tapi cenderung meliuk. Tidak mengherankan, setelah berpuluh-puluh tahun bentuknya jadi seperti udang yang bongkok. Apalagi ranting-ranting kecilnya yang panjang tumbuh rapat, seperti kaki-kaki yang keluar dari tubuh udang. Inilah sebab-musabab penduduk Madura menyebutnya cemara udang.
Cemara Udang memiliki daun yang lurus bagaikan jarum , memiliki panjang sekitar 10—15 cm, tumbuh rimbun di ranting-rantingnya. Saking rimbunnya, saat matahari bersinar terik pun kondisi di bawah cemara ini teduh meskipun daunnya berbentuk seperti jarum. Cemara ini mempunyai nama ilmiah Casuarina equisetifolia.
Penempatan Cemara Udang di Taman
Dalam menanam Cemara Udang di taman, penataan cemara Udang seyogyanya di tempat yang banyak terkena sinar matahari. Selain itu penempatan Tanaman Cemara Udang harus terlihat mencolok, karena perannya sebagai fokus pandangan. Cemara udang harus dipelihara lebih tinggi ketimbang tanaman-tanaman di sekelilingnya. Untuk mendapatkan tampilan seperti bonsai, hobiis butuh waktu sekitar 4 bulan agar daunnya terlihat bagus.
Dalam menanam Cemara Udang di taman, penataan cemara Udang seyogyanya di tempat yang banyak terkena sinar matahari. Selain itu penempatan Tanaman Cemara Udang harus terlihat mencolok, karena perannya sebagai fokus pandangan. Cemara udang harus dipelihara lebih tinggi ketimbang tanaman-tanaman di sekelilingnya. Untuk mendapatkan tampilan seperti bonsai, hobiis butuh waktu sekitar 4 bulan agar daunnya terlihat bagus.
Cara Merawat Cemara Udang |
Cara Merawat Cemara Udang
Menanam Cemara Udang bisa dimulai dengan membeli Cemara udang bakalan, setengah jadi atau sudah jadi dan sudah dibentuk menyerupai bonsai bahkan sudah menjadi bonsai. Namun untuk harga yang murah anda bisa membeli bakalan Cemara Udang.
Menanam Cemara udang bisa dilakukan di dalam pot dan juga bisa langsung di dalam tanah. Menanam Cemara Udang langsung di dalam tanah akan lebih cepat tumbuh besar dan berkembang. Tanah harus cukup subur dan diberikan pupuk kandang terlebih dahulu. Sebelum tumbuh besar, sebaiknya tanaman Cemara udang diliarkan akar batang besar, baru dibentuk sesuai dengan yang dikendaki.
Berikut beberapa langkah merawat Cemara Udang:
- Gunakan serutan kayu untuk media penamnaman Cemara Udang di dalam pot.
- Lakukan penyiraman air pada Pagi dan sore.
- Setiap hari pot diperiksa agar tidak dihuni rayap
- Bersihkan daun-daun dari sarang laba-laba
- Berikan pupuk NPK untuk menyuburkan pertumbuhan daun dan batang
- Penyemprotan pestisida dilakukan seminggu sekali
- Cegah serangan kutu daun dan batang dengan menyemprotkan pestisida sebulan sekali
- Setiap bulan potong daunnya untuk meratakan pertumbuhannya
- Pemberian pupuk kandang jangan berlebihan
Untuk mengembangkan Tanaman Cemara Udang bisa dilakukan dengan Cara stek batang. Cara Stek batang pada tanaman cemara udang dilakukan dengan memotong bagian batang cemara udang kemudian ditanam . Cara perbanyakan Cemara Udang bisa dilakukan dengan stek batang. Cara stek dilakukan dengan mengambil cabang kecil berdiameter 1 mm dan panjang 5 cm dan kemudian direndam dalam larutan naphthalene-1-acetic acid (NAA) sebelum ditanam dalam pot plastik.
Nah itulah berbagai langkah dan cara merawat Tanaman Cemara udang, cukup mudah bukan? Selanjutnya anda sudah bisa memiliki taman yang indah dengan Cemara Udang yang menawan. Baca juga: Cara Merawat Bambu Rejeki
0 komentar:
Post a Comment